‘Kereta Api’ yang Melaju di Gang-gang Sempit

Jika sedang berada di sekitar Jalan Tinumbu, bisalah meluangkan waktu dan mampir ke sebuah ‘stasiun’ milik Hj. Tarring, di Jalan Sibula Dalam No. 45, Makassar. Stasiun inilah yang memberangkatkan tiga gerbong kereta yang selalu melintas di jalan dan gang sempit di kawasan yang berada di Kecamatan Wajo ini.

Jika ingin menikmati suasana sore di sekitaran Pelabuhan Paotere, kereta api ini punya rute ke sana. Tarif sekali naik bervariasi. Harganya tidak seperti dulu waktu masih ramai dan punya karcis. Sekarang kita bisa menjadi penumpang hanya dengan Rp 2000 – Rp 3000 saja.

Tiap kereta api memiliki 3 gerbong, yang bisa memuat penuh sampai 18 orang anak kecil. Penumpangnya pun ditemani seorang ‘masinis’ dan dua ‘kondektur’. Sebenarnya tugas utama 2 orang tadi adalah membantu ‘masinis’ memutar balik kereta ketika berada di gang sempit.

Siap-siap berangkat! [Foto: Sofyan Syamsul]

Gerbong ‘kereta’ yang disambung. [Foto: Sofyan Syamsul]

Masinis pun siap. [Foto: Sofyan Syamsul]

Kereta melaju dan bergetar. [Foto: Sofyan Syamsul]

Melaju di pinggir saluran air kota. [Foto: Sofyan Syamsul]

Meliuk bersama pete-pete. [Foto: Sofyan Syamsul]

Salah seorang ‘masinis’. [Foto: Sofyan Syamsul]

Pemilik usaha ‘kereta’, Hj. Tarring. [Foto: Sofyan Syamsul]

Kereta ini, selain menjadi sarana hiburan rakyat pesisir yang murah meriah, tak jarang warga sekitar menyewanya untuk mengangkut iring-iringan ketika ada hajatan pengantin. Tarif penyewaan untuk hal itu berkisar antara Rp 150.000 – Rp 200.000 sudah termasuk bahan bakar dan teknisinya.

Ada yang tertarik berwisata kota menggunakan kereta ini? Pesan saya: jangan dibawa jauh-jauh, kena tilang tanggung sendiri.[]

[Sofyan Syamsul, @pepeng__, pewarta foto]

Bagikan Tulisan Ini:

Comments

One response on “‘Kereta Api’ yang Melaju di Gang-gang Sempit

  1. Pingback: “Kereta Api” Melaju di Gang Sempit | tamasya kota·

Leave a Reply